Cara Pasang Rel Pintu Geser

Rel merupakan tempat roda pintu geser bekerja. Rel ini berguna sebagai jalan untuk pintu geser agar bisa dibuka dan ditutup. Rel ini dalam praktiknya sering mengalami kerusakan akibat pemasangan yang kurang benar atau rel ini juga bisa menjadi penyebab pintu geser tidak bisa dibuka dengan sempurna. Hal ini dikarenakan pemasangan yang dilakukan bisa dikatakan kurang tepat.



Gambar terkait

Bahan untuk rel pintu geser bermacam – macam, ada yang terbuat dari aluminium tetapi ada juga yang terbuat dari bahan pipa besi, tergantung jenis pintu yang digunakan.


Cara pasang pintu sleeding aluminium, cara memasang rel pintu lemari sleeding, cara pasang rel bawah pintu sleeding, cara membuat pintu geser jepang, rel pintu geser kamar, harga rel pintu geser kayu, ukuran rel pintu geser.

Berikut ini adalah cara memasang rel pintu geser yang benar yang dapat dijadikan patokan.

  • Hal yang pertama adalah mengukur lebar pintu dan tinggi pintu. Tinggi pintu diukur untuk menentukan posisi rel sedangkan lebar pintu diukur untuk mendapatkan panjang rel yang sesuai. Untuk menentukan tingginya, tentu saja tinggi pintu geser ditambah 1 cm sampai 3 cm agar bagian bawah tidak menyangkut kelantai. Untuk menentukan panjang rel dapat digunakan perhitungan dua kali lebar pintu ditambah 2 cm sampai 4 cm sehingga saat dibuka, pintu bisa terbuka dengan baik dan sempurna.
  • Langkah selanjutnya adalah memasang rel. pemasangan rel ini dilakukan pada dinding atas pintu, bukan kusennya. Hal ini bertujuan agar kekuatan rel yang notabene adalah penopang pintu menjadi lebih kuat dan tidak mudah patah atau lepas. Cara memasangnya tinggal menempelkannya didinding atasnya dengan menggunakan sekrup atau benda lain yang bisa melekatkan rel dengan baik.
  • Setelah rel terpasang, barulah pintu dipasang ke rel dengan menggunakan cincin besi atau aksesoris yang sudah disediakan pabrik untuk jenis pintu tersebut.

Kelemahan pintu geser adalah jenis pintu ini memiliki daya menutup yang kurang baik. Sehingga penggunaan pintu ini biasanya dilakukan untuk pintu ruangan yang tidak memerlukan keamanan yang tinggi. Ada baiknya untuk memastikan keamanan dari pintu ini, setelah semua aksesoris pintu terpasang, maka perlu dilakukan pengujian kekuatan kunci dengan mendorong – dorongnya ketika dalam keadaan terkunci sehingga kita tahu besarnya kekuatan kunci yang dimiliki pintu tersebut.


0 Comments